BelitongToday, Tanjungpandan – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Belitung bakal menggelar kejuaraan Piala Bupati Belitung Tahun 2023. Kejuaraan ini bakal berlangsung pada September ini.
Piala Bupati Belitung 2023 mempertandingkan dua cabang olahraga. Yakni bola voli dan sepak bola. Kejuaraan ini khusus untuk pelajar yang berusia 16 tahun antar kecamatan se-Kabupaten Belitung.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Belitung, Sukaria mengatakan, turnamen bola voli mulai pada 9-22 September di GOR Tanjungpandan.
Sedangkan sepak bola mulai tanggal 16-29 September 2023 di Stadion Pangkal Lalang, Tanjungpandan.
“Pembukaan pada 9 September dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas). Jadi berlangsung di GOR Tanjungpandan. Pertandingan bola voli rencananya langsung Bupati Belitung, Sahani Saleh, yang membuka,” kata Sukaria, Senin (4/9).
Menurut Sukaria, masing-masing kecamatan mengirimkan atlet terbaik mereka yang usia 16 tahun.
Membawa Nama Kecamatan
“Jadi mereka ini skemanya membawa nama kecamatan, bukan klub ataupun sekolah. Walaupun nanti ada atlet yang 100 persen berasal dari sekolah atau klub. Tetapi mereka tetap membawa nama kecamatan,” bebernya.
Sukaria menerangkan, adapun total hadiah yang diperebutkan untuk kejuaraan Piala Bupati Belitung 2023 mencapai Rp102 juta.
Sampai saat ini, Sukaria melanjutkan, setiap kecamatan sudah siap mengirimkan tim atau atlet terbaiknya. Untuk mengikuti Kejuaraan Piala Bupati Belitung 2023.
“Untuk kouta per kecamatan, sepak bola dua klub dan bola voli ada empat klub. Dua tim putra dan dua tim putri,” terangnya.
Ia menjelaskan, kejuaraan ini mempertandingkan kelompok usia 16 tahun. Pasalnya, Dinas Pemuda dan Olahraga Belitung sekaligus akan seleksi atlet persiapan Popda 2024 mendatang.
Pada pelaksanaan Popda 2024 mendatang. Kabupaten Belitung akan menjadi tuan rumah. Dengan demikian, harus mempersiapkan atlet terbaiknya.
Hal ini lantaran setelah selesai proses seleksi, dinas akan melanjutkan tahap pembinaan bagi para atlet.
“Untuk enam cabor lainnya kemungkinan awal 2024 akan dilakukan seleksi. Jadi kita punya waktu lima sampai enam bulan untuk pembinaan,” imbuhnya.
Sedangkan teknis turnamen nanti, dinas akan bekerja sama dengan Pengkab seperti PBVSI dan Askab PSSI Belitung.
“Nanti teknis pertandingan diatur oleh pengkab seperti regulasi dan hal lainnya,” tutup Sukaria. (Adoy)