Home / Belitong Economic and Business

Jumat, 15 Maret 2024 - 14:29 WIB

Budidaya Udang Vaname di Belitung Mulai Dilirik Warga, Miliki Potensi Ekonomi yang Cukup Menjanjikan

Kegiatan penebaran benih budidaya udang vaname di Koperasi Karya Bahari Desa Tanjung Rusa, Kecamatan Membalong.

Kegiatan penebaran benih budidaya udang vaname di Koperasi Karya Bahari Desa Tanjung Rusa, Kecamatan Membalong.

BelitongToday, Tanjungpandan – Kegiatan budidaya udang vaname di Kabupaten Belitung mulai dilirik oleh masyarakat setempat.

Hal ini lantaran budidaya udang vaname memiliki nilai atau potensi ekonomi yang cukup menjanjikan.

Selain itu, kondisi laut Belitung juga mendukung untuk menjalankan kegiatan budidaya udang vaname. Lautnya masih jernih dan asri serta belum tercemar.

“Kalau dilirik memang sebenarnya sudah lama oleh masyarakat, tinggal kembali ke masyarakat mau atau tidak. Cuma harga lahan di Belitung khususnya di tepi pantai bisa dibilang cukup gila-gilaan. Banyak pengusaha yang berminat di awal namun karena harga lahan tinggi mereka pindah ke kabupaten sebelah,” ungkap Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Perikanan Belitung, Rekie Irawan, Jumat 15 Maret 2024.

Baca Juga  Bandara Hanandjoeddin Kembali Berstatus Internasional, Dispar Belitung Gelar Rapat

Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat jumlah produksi udang vaname sepanjang tahun 2023 mencapai sebanyak 7,35 ton.

Jumlah tersebut berasal dari sejumlah pembudidaya udang vaname yang terdapat di Desa Sungai Samak, Kecamatan Badau dan Desa Tanjung Rusa, Kecamatan Membalong.

Produksi udang vaname di lokasi kolam budidaya Desa Sungai Samak, Badau tercatat sebanyak 4,74 ton. Sedangkan produksi udang vaname oleh koperasi Karya Bahari Desa Tanjung Rusa sebanyak 1 ton.

Baca Juga  Sikapi Konflik Foresta Lestari Dwikarya, Tokoh Adat Membalong Gelar Prosesi Adat, Kik Mukti: Perjuangan Pakai Otak Bukan Otot

Kemudian produksi budidaya udang vaname oleh masyarakat pembudidaya di Desa Tanjung Rusa di luar kelompok atau keanggotaan koperasi Karya Bahari sebanyak 1,61 ton.

“Sehingga total produksi keseluruhannya adalah 7,35 ton. Namun ini hanya data pembudidaya kecil kalau pembudidaya besar belum masuk ke kami,” ujarnya.

Harga udang vaname dijual Rp50 ribu per kilogram untuk di tingkat pembudidaya, dan di tingkat pasar mencapai Rp70 ribu sampai Rp80 ribu per kilogram.

“Saat ini masih dipasarkan di pasar lokal belum ada yang dikirim ke luar daerah,” paparnya. (Nazriel)

Share :

Baca Juga

Belitong Economic and Business

Isyak Meirobie: G20 Bawa Peran Penting bagi Keberlanjutan Pertumbuhan Ekonomi

Belitong Economic and Business

Galery KUKM Belitung Siap Sambut Wisawatan Libur Nataru, Tawarkan Produk Asli Belitung
Sanem Sikapi Konflik Foresta dengan Masyarakat

Belitong Economic and Business

Sikapi Konflik Foresta dengan Masyarakat, Sanem: Kami Tetap Memfasilitasi Aspirasi Masyarakat
Uzbekistan PPN Tanjungpandan

Belitong Economic and Business

Tinjau Cold Storage, Dubes Uzbekistan Kunjungi PPN Tanjungpandan
Kapal Express Bahari 3E

Belitong Economic and Business

Layani Mudik Lebaran, Kapal Express Bahari 3E Tambah Jadwal Keberangkatan, Jangan Sampai Kehabisan Tiket
Inflasi di Belitung

Belitong Economic and Business

Wabup Belitung Sebut Inflasi di Belitung Terkendali, Terendah di Sumatera

Belitong Economic and Business

Arus Balik Lebaran 2025 di Pelabuhan Tanjungpandan Mulai Ramai

Belitong Economic and Business

Dubes Bulgaria Kembali Kunjungi Belitung, Bahas Peluang Kerja Sama