Home / Belitong Humanities

Kamis, 15 Desember 2022 - 13:37 WIB

Isyak Meirobie Serahkan Penghargaan Sekolah Adiwiyata Belitung Tahun 2022

Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie didampingi Kepala Dinas Pendidikan Belitung Seobagio dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Belitung, Yasa menyerahkan penghargaan sekolah Adiwiyata kepada para penerima di Kantor DLH Belitung, Kamis (15/12) pagi.

Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie didampingi Kepala Dinas Pendidikan Belitung Seobagio dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Belitung, Yasa menyerahkan penghargaan sekolah Adiwiyata kepada para penerima di Kantor DLH Belitung, Kamis (15/12) pagi.

BelitongToday, Tanjungpandan – Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie menyerahkan penghargaan sekolah Adiwiyata Belitung Tahun 2022, Kamis (15/12) pagi.

Penghargaan Adiwiyata sendiri merupakan sebuah apresiasi, yang diberikan bagi sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS).

Kepada BelitongToday, Isyak Meirobie mengatakan penetapan suatu sekolah menjadi sekolah Adiwiyata itu tidak lepas dari peranan pemimpin di sekolah tersebut.

“Inilah yang mendorong Bupati dan Wakil Bupati Belitung dalam membangun sistem agar saat waktunya terjadi pergantian kepala sekolah, status Adiwiyata bisa terjaga karena penerapan sistem yang sudah ada,” terangnya.

Isyak mengatakan, dalam mempertahankan status sekolah Adiwiyata harus diikuti dengan perubahan mindset dan mental.

Baca Juga  Desa Air Saga dan Aik Rayak Dicanangkan Sebagai Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) 2024

“Generasi muda yang bisa melakukan perubahan itu,” ujarnya.

Isyak mengatakan, yang terpenting dari sekolah Adiwiyata adalah sebagai upaya memotivasi sekolah-sekolah lain yakni dengan mewariskan, memberi contoh, dan teladan yang baik.

“Yang paling penting itu ialah kita mewariskan, bumi ini kan bukan hanya milik satu generasi tapi untuk semua generasi, Belitung ini bukan hanya untuk kita, tapi untuk semua generasi di bawah kita, jadi kalau kita merusak berarti kita mewariskan sesuatu yang tidak baik buat mereka, begitupun sebaliknya,” terangnya.

Ia menambahkan, agar bisa mewujudkan suatu sekolah menjadi sekolah Adiwiyata diperlukan peranan seluruh warga sekolah tidak terkecuali para siswa.

Baca Juga  Bawaslu Belitung Timur Gelar Bimtek Bagi Panwascam Pilkada 2024

Dalam menumbuhkan sikap peduli lingkungan di kalangan anak-anak sekolah maka diperlukan suatu gimmick yang menarik.

“Anak-anak muda atau anak sekolahan itu harus dikasih gimmick, misalnya dengan membuat bank sampah. Plastik atau sampah apapun yang mereka kumpulkan di bank sampah nantinya dihadiahi poin, poin itu bisa ditukar untuk permainan di luar sekolah. Permainan yang dimaksud seperti taman bermain yang ramah lingkungan, outbound, atau mendapat minuman yang dia mau, jadi dia bisa mulai hidup mandiri,” jelasnya. (Dafit)

Tayangan bisa dilihat di youtube Belitong Today. Klik Link Berikut: https://youtu.be/7nH9Fa0lMGI

Share :

Baca Juga

Belitong Humanities

Tahun Depan, Pemkab Belitung Naikkan Nominal Beasiswa SIMPOR Menjadi Rp750 Ribu

Belitong Humanities

Meski Diguyur Hujan, Misa Natal di Gereja Katolik Paroki Regina Pacis Tanjungpandan Tetap Berjalan Khidmat
Sekjen Peradin

Belitong Humanities

Bangun Sinergitas dan Silaturahmi, Sekjen Peradin Berkunjung ke Belitung
Kemiskinan

Belitong Humanities

Setelah Verifikasi dan Validasi, Angka Kemiskinan Ekstrem di Beltim Tahun 2023 Turun Signifikan

Belitong Humanities

Bastiar Sebut Dunia Kewartawanan di Belitung Sedang Tidak Baik-baik Saja, Ada Apa?
Jamaah Haji Belitung Keadaan Sehat

Belitong Humanities

Jelang Armuzna, Kondisi Jamaah Haji Belitung dalam Keadaan Sehat

Belitong Humanities

Kalapas Tanjungpandan Sisir Blok Hunian, Pastikan Lapas Kondusif Hadapi Nataru
ASEAN HLTF-ACV

Belitong Humanities

Isyak Pimpin Rapat Persiapan Akhir Pelaksanaan ASEAN HLTF-ACV 2023