BelitongToday, Tanjungpandan – Pemerintah Kabupaten Belitung, menggelar Focus Group Disscussion (FGD) menjelang revalidasi Geopark Belitong oleh UNESCO.
Focus Group Discussion (FGD) terkait Geopark di Pulau Belitung dan persiapan validasi oleh UNESCO berlangsung di Restoran Dapoer Belitong, Rabu (5/4) kemarin.
Bupati Belitung, Sahani Saleh mengatakan FGD ini berlangsung dalam rangka persiapan revalidasi Geopark Belitong pada 2024 mendatang.
“Kita harapkan dengan persiapan ini Pulau Belitung dapat mempertahankan dan memperkuat status UGG,” harapnya.
Ia menjelaskan, sejumlah lokasi kini pihaknya usulkan untuk masuk dalam daftar geosite baru
“Ada penemuan situs geopark baru yaitu mangrove berusia 700 tahun di Selat Nasik, bisa kita usulkan masuk ke UGG,” ungkapnya.
Oleh karena itu, pemerintah daerah akan mendukung pembangunan infrastruktur untuk menunjang keberadaan geosite tersebut.
“Kita juga akan mengembangkan infrastrukturnya, seperti jalan dan akses lain,” kata Sanem.
Ia menjelaskan, upaya lain adalah mengembangkan potensi kekayaan laut dan kawasan perikanan Belitung yang bisa menjadi salah satu geosite baru.
“Dalam hal ini juga sudah mendapat bantuan dari Amerika yaitu dari USAID, ini kami harap dapat menguatkan citra Belitung sebagai kawasan Geopark Indonesia,” jelasnya.
Sementara itu, di lokasi yang sama, Dewan Pengarah Badan Pengurus (BP) Belitong UGG atau Staf Khusus Menteri KKP, Dyah Erowati menyebutkan, revalidasi pertama UGG akan berlangsung di Bulan Mei-Agustus 2024.
“Tahun ini revalidasi di Toba dan Gunung Sewu, bupati dan sekda agar memerintahkan stafnya ikut ke Toba dan Gunung Sewu. Hal ini agar bisa mempersiapkan revalidasi tahun depan,” terangnya.
Ia menambahkan, ada sejumlah lokasi yang kini pihaknya usulkan kembali sebagai geosite baru.
“Untuk penambahan situs Geopark, usulan diar Belitung ada Pulau Seliu, Pulau Langer, dan Pulau Mendanau, sementara di Beltim ada Pulau Buku Limau,” tandasnya.
Dia menjelaskan, tim penilai nanti akan fokus ke lokasi pulau-pulau tersebut karena Belitung merupakan Geopark Maritim.
“Dulu ada 17 Geosite, dan nanti kita usulkan tujuh Geosite lagi,” tutupnya. (Ferdy)