BelitongToday, Jakarta – Tahukah kamu bahwa pria semakin botak seiring bertambahnya usia, tetapi bulu hidungnya tumbuh lebih panjang? Hal ini dapat diamati pada kerabat dekat seperti ayah.
Menurut Healthline, pola kebotakan pada pria yang lebih tua terkait dengan gen dan keturunan, yang dikenal sebagai androgenetic alopecia. Pria dengan gen tersebut lebih cenderung menjadi botak karena penipisan rambut.
Ini juga terkait dengan kepekaan genetik terhadap produk sampingan testosteron yang disebut dihidrotestosteron (DHT). Rambut yang sensitif terhadap DHT akan menjadi botak seiring waktu.
Juga penyebab mengapa bulu hidung bisa tumbuh panjang seiring bertambahnya usia. Laman BBC Science Focus menjelaskan bahwa bulu hidung bisa menebal akibat efek testosteron pada lamanya fase anagen (pertumbuhan).
Pada umumnya, orang dewasa cenderung kehilangan rambut di kepala (alopecia) sementara rambut di hidung dan telinga bisa tumbuh lebih panjang seiring bertambahnya usia. Hal ini terjadi karena pertumbuhan rambut di berbagai bagian tubuh dipengaruhi oleh hormon, terutama hormon testosterone.
Pada pria, testosterone bertanggung jawab untuk pertumbuhan rambut di kepala, wajah, dan tubuh. Namun, setelah usia 40 tahun, tingkat testosterone secara alami mulai menurun, yang bisa memengaruhi pertumbuhan rambut. Akibatnya, rambut di kepala bisa menjadi lebih tipis dan terlihat botak, sementara rambut di hidung dan telinga bisa tumbuh lebih panjang.
Sementara itu, pertumbuhan rambut di hidung dan telinga tidak terlalu terpengaruh oleh hormon testosterone, sehingga tidak mengalami penurunan yang signifikan. Namun, rambut di hidung dan telinga juga bisa tumbuh lebih panjang karena tidak terkena rambut yang terlepas atau rontok seperti yang terjadi di kepala.
Namun, perlu diingat bahwa faktor lain, seperti gaya hidup, nutrisi, dan faktor genetik, juga bisa mempengaruhi pertumbuhan rambut. Jika Anda merasa terganggu dengan pertumbuhan rambut yang abnormal, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan saran pengobatan yang tepat. (Mg2)