BelitongToday, Tanjungpandan – Pemerintah Kabupaten Belitung melalui Dinas Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Belitung bakal menggelar pawai pembangunan pada akhir Oktober mendatang.
Pawai pembangunan daerah tersebut berlangsung dalam rangka Memperingati Hari Sumpah Pemuda 2023.
Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Belitung, Junaidi mengatakan, pawai tersebut mengusung tema ” Melalui Semangat Sumpah Pemuda Mari Kita Satukan Tekad dan Gerakan dalam Berkarya Membangun Belitung”.
Sedangkan sub tema yakni “Pemuda Kreatif untuk Belitung Maju, Semangat Pemuda Mengubah Dunia, Pemuda Pelopor Membawa Obor Perubahan.
“Pawai akan berlangsung pada, Selasa (31/10) mendatang dan berharap tidak ada perubahan serta bisa berjalan lancar,” kata Junadi.
Menurutnya, peserta pawai tersebut tersedia untuk peserta jalan kaki, sepeda hias, motor hias dan mobil hias.
Selanjutnya panggung kehormatan ada di depan kantor pokja wartawan Belitung.
“Jadi peserta kami harapkan dapat mengikuti dengan tema dan sub tema itu, karena penilaian mengikuti itu,” ujarnya.
Junaidi menjelaskan, adapun jumlah peserta jalan kaki sebanyak 30 orang dalam satu kelompok. Sedangkan sepeda hias dan sepeda motor hias maksimal 5 kendaraan. Serta, mobil maksimal satu kendaraan dalam satu kelompok atau regu peserta pawai.
“Pendaftaran mulai 2 hingga 23 Oktober dan pendaftaran di Dispora Belitung. Pendaftaran itu gratis,” sebutnya.
Kemudian untuk titik kumpul peserta pawai, pejalan kaki kumpul di depan kantor bupati, sepeda hias di belakang gedung serbaguna. Lalu, motor hias di depan PLN Tanjungpandan, sedangkan mobil hias di depan DKPP Belitung.
Sedangkan rute pawai yakni pejalan kaki di mulai jalan A. Yani menuju jalan Diponegoro ke jalan Sriwijaya, Bundaran Satam ke jalan Veteran, kemudian bubar. Sedangkan, sepeda hias mengikuti rute yang sama, hanya dari Bundaran Satam menuju jalan Merdeka dan bubar.
“Begitu juga motor hias setelah sampai di Bundaran Satam langsung menuju jalan Endek dan bubar, serta mobil hias saat tiba di Bundaran Satam langsung menuju Tanjungpendam dan bubar,” tandasnya. (Adoy)