BelitongToday, Tanjungpandan – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung, menggelar kegiatan khitanan atau sunnat massal kepada 60 orang anak-anak.
Kegiatan tersebut berlangsung di kantor Baznas Belitung, jalan Jenderal Sudirman, Air Raya, Selasa (4/7) pagi.
Wakil Ketua II Baznas Belitung, Syaihendra menjelaskan program sunnat massal ini adalah implementasi dari program “Belitung Peduli” Baznas Belitung.
“Ini adalah program salah satu Belitung Peduli yaitu sunat massal dan menggunakan uang zakat,” ungkapnya.
Selain itu, acara ini juga mendapat dukungan dari sejumlah sponsor seperti Bank Syariah Indonesia (BSI) Belitung, BPRS Belitung, dan Bank SumselBabel. Juga, Bank Muamalat serta donatur lainnya yang sifatnya tidak mengikat.
Menurut Noval, sebanyak 60 anak-anak peserta khitanan massal tersebut berasal dari kalangan keluarga kurang mampu.
“Mereka ini adalah anak-anak yang berasal dari kalangan keluarga kurang mampu. Mereka buktikan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari pihak desa masing-masing,” ucapnya.
Ia menyebutkan, setiap peserta khitanan massal tersebut mendapatkan kain sarung, peci, celana sunat, dan uang saku.
“Program khitanan massal ini “pure” (murni) menggunakan uang zakat. Sedangkan untuk acara seremonial dan operasional bersumber dari sumbangan pihak ketiga guna membantu kelancaran acara,” terangnya.
Noval menambahkan, dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga menyalurkan bantuan kepada mualaf, gharimin, serta bantuan biaya pengobatan bagi seorang warga.
“Ada salah satu warga asal Desa Badau yang sedang berobat ke Jakarta,” jelasnya.
Noval melanjutkan, kegiatan khitanan massal tersebut akan berlanjut di sejumlah kecamatan lainnya pada momentum libur sekolah.
“Kalau tahun kemarin kami selenggarakan di Kecamatan Membalong dan Sijuk selanjutnya di Desember kami akan selenggarakan di Badau dan Selat Nasik,” harapnya. (Nazriel)