BelitongToday, Tanjungpandan – PT PLN UP3 Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengoperasikan satu unit Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) di pelabuhan Penyeberangan Tanjung Ru, Desa Badau, Kabupaten Belitung.
Pengoperasian anjungan listrik mandiri tersebut untuk mendukung transisi energi bersih dan ramah lingkungan di pelabuhan.
Selain itu, pengoperasian ALMA juga untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pasokan listrik bagi para nelayan dan masyarakat pesisir.
“ALMA ini adalah fasilitas umum yang dapat dipakai oleh semua kapal yang bersandar di dermaga water front. Semua pengguna harus dapat menjaga dan memanfaatkan sesuai dengan kebutuhannya,” kata Manager PLN UP3 Belitung, I Made Agus Dwi Putra dalam keterangan resminya, Minggu (16/7).
Ia menjelaskan, “electrifying marine” saat ini menjadi salah satu program PLN membantu kapal-kapal dalam mengurangi pemakaian generator. Khususnya generator yang menggunakan bahan bakar minyak solar.
PLN mengoperasikan ALMA dengan daya 41,5 kilo volt ampere yang dipasang di dermaga water front. PLN mendapat dukungan dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpandan dan Dinas Perhubungan Belitung. Juga, dari PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) (ASDP).
Agus sangat berharap, agar ke depannya fasilitas ALMA bisa bertambah dan beroperasi di dermaga pelabuhan lain. Hal ini agar dapat memenuhi kebutuhan pasokan listrik bagi para nelayan.
“Semoga ke depan PLN bisa menambah lagi ALMA di dermaga water front. Kami memohon dukungan dari pihak KSOP sebagai pengelola dermaga water front,” sebutnya. (Adoy)