BelitongToday, Tanjungpandan – Siswa-siswi SMKN 1 Tanjungpandan berkunjung hutan ke HKm Seberang Bersatu, Desa Juru Seberang dan HKm Batu Mentas, Desa Badau, guna menggali potensi dalam kebermanfaatan lingkungan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Sebanyak 9 orang kelas siswa-siswi kelas 10 ikut dalam kegiatan lapangan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) dalam kebermanfaatan lingkungan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Guru SMKN 1 Tanjungpandan, Isdiar mengatakan, kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari dengan siswa berbeda. Yakni, Batu Mentas dan ke HKM Seberang Bersatu oleh kelas 10.
“Dengan pembelajaran seperti ini siswa mendapat bimbingan langsung dari tokoh masyarakat setempat. Hal ini terkait pengelolaan HKM yang ada, sehingga menimbulkan dampak positif bagi masyarakat,” kata Isdiar.
Menurutnya, kegiatan itu guna memberikan pengalaman kepada anak didik untuk mengetahui tata cara pengelolaan hutan yang bermanfaat untuk masa depan.
Selain itu, lanjut Isdiar, program ini untuk mendukung program Adiwiyata SMK untuk ikut di tingkat nasional.
“Di HKM Seberang Bersatu banyak materi yang mereka dapat. Misalnya apa itu HKM, kegiatannya, eksistensinya dampak ekonominya, jenis-jenis limbah dan masing-masing siswa menanam pohon mangrove,” sebutnya.
Sementara itu, Sekretaris HKM Seberang Bersatu, Nopiansyah mengucapkan terima kasih kepada SMKN 1 Tanjungpandan. Karena, para siswa memiliki keinginan belajar literasi mengenai Mangrove di HKM itu.
Ia berharap, kegiatan itu dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Semoga ilmu yang diberikan bisa diaplisikan bagi siswa dan siswi.
“Intinya, mereka selalu hadir untuk generasi muda yang ingin belajar tentang mangrove,” tandasnya (Adoy)