BelitongToday, Tanjungpandan – Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) di Kabupaten Belitung melakukan pemeriksaan puluhan sampel takjil makanan berbuka puasa.
Pemeriksaan tersebut berlangsung menggunakan mobil laboratorium keliling di halaman Gedung Nasional, Senin (27/3) sore.
Sampel takjil buka puasa dibeli langsung dari berbagai titik penjualan takjil pada bulan Ramadan di wilayah Tanjungpandan. Total sebanyak 60 sampel makanan takjil berbuka puasa diperiksa.
Kegiatan ini merupakan agenda rutin Loka POM Kabupaten Belitung pada setiap bulan Ramadan.
Asruddin selaku Kepala Loka Pom Kabupaten Belitung mengatakan tujuan pemeriksaan ini adalah untuk mengantisipasi takjil yang mengandung bahan atau zat berbahaya.
“Kami dari Loka POM Kabupaten Belitung melakukan uji sampel ini memang tujuannya untuk mengantisipasi adanya kandungan-kandungan berbahaya pada menu takjil berbuka puasa yang beredar di masyarakat Belitung,” jelasnya.
Asruddin mengatakan, adapun hasil pemeriksaan tersebut yaitu sebanyak 60 sampel takjil buka puasa aman dari bahan berbahaya.
“Alhamdulillah dari banyaknya sampel yang kami uji, tidak ada kandungan berbahaya seperti pewarna tekstil, boraks, hingga formalin,” imbuhnya.
Ia menambahkan, terkait hasil pemeriksaan tersebut ia memastikan bahwa takjil yang beredar di masyarakat adalah takjil yang aman untuk dikonsumsi.
“Kepada seluruh masyarakat Belitung ia mengharapkan untuk cerdas dalam memilih takjil buka puasa, jangan beli yang bau-bau dan kemasan kusam,” jelasnya.
Selanjutnya ia menambahkan, kegiatan pemeriksaan takjil buka puasa ini akan terus berlanjut ke berbagai wilayah dan kecamatan dari Belitung hingga Belitung Timur.
“Kami akan melaksanakan uji sampel tidak hanya di sekitaran kota Tanjungpandan, melainkan juga di beberapa titik kecamatan lainnya. Dan besok kami akan melakukan uji test di Belitung Timur,” tutupnya. (Mg1)