BelitongToday, Manggar – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) mencatat telah membantu 20 orang pasien untuk berobat ke luar daerah hingga Mei 2023.
Tujuan bantuan tersebut untuk meringankan beban warga Belitung Timur yang kurang mampu. Ketika pihak Rumah Sakit Umum Daerah merujuk pasien berobat ke luar Pulau Belitung.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Beltim, Bani Machtum, menyampaikan hal tersebut kepada BelitongToday, Senin (22/5).
“Yang sudah kami bantu ada 20 orang pasien. Yang mengajukan memang banyak tapi kami pilah supaya bantuan itu benar-benar tepat sasaran,” kata Bani Machtum.
Adapun total besaran bantuan dari Kesra, kata Bani, menyesuaikan dengan proposal yang diajukan oleh pasien untuk berobat keluar daerah.
Namun jumlah maksimal yang bisa pemerintah daerah bantu yaitu sebesar Rp12 juta rupiah.
“Uang itu untuk biaya transportasi pasien, pendamping, biaya hidup di sana dan lain-lainnya selama mereka menjalani proses pengobatan,” jelasnya.
Proposal yang masuk tersebut lanjutnya, ditujukan langsung kepada Bupati Belitung Timur dengan melampirkan surat keterangan dari pemdes setempat. Serta, surat rujukan dari Rumah Sakit Umum Daerah dan dokumen lainnya.
“Setelah proposal masuk, kita validasi. Kami cek kelengkapannya, termasuk rujukan dari rumah sakit terkait apa-apa dan yang paling penting harus mendapat persetujuan bupati,” jelasnya.
Ia menerangkan pemerintah Kabupaten Belitung Timur menyiapkan anggaran sebesar Rp632 juta untuk bantuan pasien berobat keluar daerah di tahun 2023.
“Di Tahun 2023 kami menyiapkan anggaran sebesar Rp632 juta bagi pasien untuk berobat ke luar daerah,” paparnya. (Mario)