BelitongToday, Manggar – Petugas dari kantor Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Belitung melakukan pemeriksaan takjil berbuka puasa di seputaran Manggar dan Simpang Renggiang, Belitung Timur.
Pemeriksaan tersebut dalam rangka menjaga keamanan takjil untuk dikonsumsi masyarakat selama bulan suci Ramadan.
Adapun hasilnya makanan yang dijual untuk berbuka puasa di Kecamatan Manggar dan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur dipastikan aman untuk konsumsi masyarakat.
Pengawas Farmasi dan Makanan Ahli Muda, Loka POM Kabupaten Belitung, Dyah Antuni, menyampaikan hal tersebut usai uji sampel makanan takjil di Manggar, Selasa (28/3) sore.
“Kegiatan ini dalam rangka pengawasan keamanan pangan pada bulan Ramadhan sampai nanti menjelang Idul Fitri. Kami mengambil sampel dari Simpang Renggiang dan di seputaran Manggar,” ucap Dyah.
Dyah mengungkapkan, sebanyak 40 sampel makanan yang diambil acak dari pedagang telah mereka uji dengan metode test kit.
Tujuan pemeriksaan tersebut adalah untuk mendeteksi campuran bahan-bahan berbahaya. Di antaranya boraks, formalin, tekstil, rhodamin dan metanil zero serta pewarna non makanan yang sering disalahgunakan.
Dari hasil dari pengujian tersebut, kata dia, tidak terdapat makanan yang mengandung bahan berbahaya untuk dikonsumsi.
“Hari ini kami lanjut ke Damar dan Kampit, kemudian nanti juga ke Gantung. Di seluruh Kecamatan di Kabupaten Belitung Timur kami usahakan akan kami uji,” kata Dyah.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Belitung Timur, Muhamad Yulhaidir mengatakan pengujian Loka POM merupakan kegiatan rutin setiap Ramadan.
Menurutnya, selama empat tahun pengujian oleh Loka POM Belitung, makanan berbuka puasa di Beltim selalu memenuhi kriteria aman konsumsi.
“Masyarakat yang menjual takjilan memang sudah mengikuti aturan. Kita juga darii Dinas Kesehatan Bidang Pangan, begitu juga dengan Loka POM yang selalu mengawasi kegiatan ini secara keseluruhan,” jelasnya. (Mario)