BelitongToday, Sijuk – Bupati Kabupaten Belitung, Sahani Saleh berhasil meraih penghargaan sebagai pemimpin berpengaruh di media digital sub kategori bupati pada ajang the 2nd Indonesia DEI & ESG Awards (IDEAS) 2023.
Setelah melalui serangkaian penjurian dan seleksi oleh dewan juri pada 26-27 Juni lalu. Bupati Belitung Sahani Saleh berhasil meraih penghargaan ajang IDEAS 2023 tersebut.
Acara puncak IDEAS 2023 berlangsung di Belitung Lodge and Resto, Sijuk, Belitung, Jumat (4/8) malam.
Indonesia DEI & ESG Awards (IDEAS) 2023 merupakan ajang kompetisi program komunikasi/public relations/kehumasan strategis. Ajang ini berbasis pada praktik terbaik penerapan DEI dan ESG di setiap kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan perguruan tinggi negeri. Kemudian, BUMN, anak usaha BUMN, BUMD, RSUP/RSUD, korporasi multinasional, swasta nasional, LSM, dan organisasi non profit se-Indonesia.
Adapun tiga kategori yang masuk dalam kompetisi, antara lain kategori berbasis penjurian berupa program komunikasi strategis berbasis praktik DEI. Serta, program komunikasi strategis berbasis praktik ESG.
Adapun kategori pemimpin terpopuler di media pemberitaan online berdasarkan jumlah eksposur tertinggi di media online.
Komunikasi Kunci Peradaban
Penyerahan apresiasi ini terasa istimewa karena disaksikan langsung oleh Bupati Belitung, Sahani Saleh selaku tuan rumah. Di hadapan para pemenang dan tamu undangan, bupati menyampaikan selamat sekaligus mengapresiasi penyelenggaraan kompetisi ini.
Menurutnya, sudah saatnya para praktisi komunikasi mendapat tempat yang terhormat. Apalagi komunikasi merupakan salah satu elemen kunci membangun peradaban. Komunikasi juga memegang peranan penting dalam mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam DEI dan ESG.
“Belitung adalah cerminan betapa komunikasi telah memainkan peran vital dalam menjaga dan mengelola keberagaman (diversity, salah satu aspek DEI). Di sinilah tempat bernaung masyarakat dari berbagai latar etnis, suku, hingga budaya,” ucap Sanem, sapaan akrab Bupati Belitung, Jumat (4/8) malam.
Sementara itu di tempat yang sama, pendiri dan CEO Humas Indonesia, Asmono Wikan juga menyoroti pentingnya peran humas dalam mengkomunikasikan DEI dan ESG.
“Saat ini dunia internasional sedang memotret implementasi DEI dan ESG. Sementara para investor mencermati penerapan ESG untuk mengevaluasi kinerja perusahaan. Sebagai pertimbangan rencana investasi mereka,” kata Anggota Dewan Pers periode 2022-2025 ini.
Ia melanjutkan, praktisi humas berperan untuk memberikan kepastian terkait keberlanjutan di masa depan.
“Penerapan DEI dan ESG yang tepat dapat terasa manfaatnya. Bbukan hanya oleh organisasi, tapi juga berbagai aspek mulai dari sosial, kultural, lingkungan, hingga ekonomi,” bebernya. (Rel/Angga)