BelitongToday, Tanjungpandan – Kepala Bidang Perkebunan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Belitung, Hamzah mengajak petani lada mengggunakan pupuk organik guna menekan biaya produksi lada di Belitung.
“Ya kita lebih mengarahkan membuat pupuk mandiri atau organik yang kita olah dari bahan-bahan yang ada di masyarakat,” kata Hamzah kepada BelitongToday, Jumat (6/1).
Menurut Hamzah, penggunaan pupuk organik dinilai mampu menekan biaya produk lada di tengah situasi tidak ada lagi pupuk subsidi dari pemerintah per 1 januari 2023.
“Jadi khusus petani lada tidak ada lagi pupuk subsidi,” ujarnya.
Pihaknya mengarahkan petani untuk membuat pupuk organik. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung juga menyiapkan kegiatan pelatihan dan sosialisasi pembuatan pupuk organik kepada petani lada di setiap desa.
“Jadi kita harapkan kawan-kawan di desa itu memfasilitasi mereka untuk membuat pupuk organik sehingga mereka jadi narasumbernya,” bebernya.
Pembuatan pupuk organik telah dilakukan dengan sejumlah petani lada di Desa Terong dan desa lainnya yang berada di Kecamatan Membalong.
“Karena langkah ini adalah untuk mengurangi beban petani lada dengan ketergantungan pupuk non organik. Bahan-bahan pupuk itu ada di masyarakat dan bisa dibuat secara mandiri,” tandasnya. (Adoy)