Home / Belitong Environment

Selasa, 11 Oktober 2022 - 01:39 WIB

Banjir Rendam Sejumlah Wilayah di Belitung, Bupati Sebut Dipicu Persoalan Sampah

Banjir merendam rumah warga di Desa Cerucuk, Kecamatan Badau, Senin (10/10).

Banjir merendam rumah warga di Desa Cerucuk, Kecamatan Badau, Senin (10/10).

BelitongToday, Tanjungpandan – Bupati Belitung, Sahani Saleh, angkat bicara terkait terjadinya banjir di sejumlah wilayah di Belitung selama dua hari terakhir.

Menurut orang nomor satu di Belitung ini, selain disebabkan oleh faktor cuaca hujan dengan intensitas lebat yang melanda Belitung, banjir juga dipicu oleh kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama menyangkut persoalan sampah.

“Kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan terutama sampah masih sangat rendah,” katanya usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Belitung, Senin (10/10) siang.

Menurut Bupati, berdasarkan hasil pantauan di lapangan, masih banyak ditemukan sampah yang dibuang sembarangan oleh masyarakat di sekitar aliran sungai.

Baca Juga  Zulfani, Pemeran Ikal di Film Laskar Pelangi, Diamankan Polisi, Ini Kasusnya

Hal ini dapat memicu terjadinya penyumbatan drainase atau selokan sehingga menimbulkan genangan air.

Pihaknya sangat menyayangkan kondisi ini, karena di sisi lain pemerintah daerah telah berupaya keras untuk menangani persoalan banjir ini.

“Kalau sudah seperti ini jangan menyalahkan pemerintah jika terjadi banjir, karena kami sebenarnya telah melakukan berbagai upaya dalam menuntaskan persoalan banjir,” ucapnya.

Menurut laporan dari BPBD Belitung, sebanyak 10 rumah di Desa Cerucuk terendam banjir akibat luapan sungai Cerucuk.

Kemudian hujan lebat juga merendam beberapa rumah di kawasan Kampung Amau, Tanjungpandan.

Baca Juga  Program Sosialisasi Konservasi Laut Efektif Lindungi Laut Belitung

Bupati menyebutkan, menindaklanjuti kondisi ini pihaknya akan melakukan normalisasi sungai di wilayah Belitung guna mencegah terjadinya banjir.

“Kalau normalisasi terus akan kami lakukan, nanti akan dibebaskan lahan di aliran sungai Siburik untuk dibangun tanggul dan ruang terbuka hijau,” terangnya.

Ia berharap, masyarakat memiliki kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan terutama persoalan sampah karena sangat penting dalam mencegah terjadinya banjir.

“DLH Belitung akan turun untuk membersihkan aliran sungai sekaligus mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah secara sembarangan,” harapnya. (azriel)

Share :

Baca Juga

Mangrove Indonesia

Belitong Environment

Serentak di Seluruh Indonesia, Forkopimda Belitung Tanam Mangrove
kebakaran Lahan Gambut

Belitong Environment

Lahan Gambut Keciput Terbakar Hebat, Damkar BPBD Belitung Berjibaku Selama Enam Jam Padamkan Api

Belitong Environment

DLH Belitung Kumpulkan 28 Ton Sampah H-1 Idul Fitri 1445 Hijriah di Pasar Tanjungpandan
personel damkar bpbd belitung melakukan pemadaman api yang membakar lahan kering di jalan air saga sebelah hotel bahamas tanjungpandan

Belitong Environment

Lahan Kering di Sebelah Hotel Bahamas Terbakar, Damkar BPBD Belitung Berhasil Padamkan Api
Pelepak Putih

Belitong Environment

Lomba Desa Kabupaten Belitung 2023, Tim Penilai Kunjungi Desa Pelepak Putih

Belitong Environment

Kasus Karhutla di Belitung Sepanjang 2023 Capai 249 Kasus, Kecamatan Tanjungpandan Paling Tinggi

Belitong Environment

Terima Hibah Satu Excavator, Yasa Bersyukur Mengganti Excavator yang Rusak
Arab Saudi

Belitong Environment

Setelah Pegunungan Hijau, Sebuah Danau Kini Muncul di Kawasan Gurun Arab Saudi