Home / Belitong Environment

Kamis, 17 November 2022 - 15:44 WIB

Wabup: WOA 2022 Promosikan Potensi Maritim dan Bahari Belitung

Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie

Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie

BelitongToday, Tanjungpandan – Pelaksanaan World Ocean Assesment (WOA) yang akan dilaksanakan pada 12 – 15 Desember mendatang dinilai mampu mengangkat potensi maritim dan wisata bahari di Pulau Belitung sehingga bisa dikenal luas di kancah Internasional.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie saat dijumpai di ruang kerjanya pada Kamis (17/11) siang selepas memimpin rapat persiapan WOA di Ruang Rapat Bupati Belitung.

Isyak mengatakan kalau Belitung sebagai venue pelaksanaan WOA ini harus bisa menunjukkan hospitality seperti pada perhelatan DMM G20 lalu.

“Belitung sebagai venue harus bersiap untuk menunjukkan hospitality atau keramahan, kebersihan, keindahan Belitung yang alamiah seperti yang kita tampilkan waktu di G20 kemarin,” terangnya.

Baca Juga  DLH Belitung Kumpulkan 8 Ton Sampah Perayaan Malam Pergantian Tahun di Bundaran Satam

Isyak menjelaskan, pertemuan ini melibatkan 100 orang delegasi dari 22 negara yang merupakan pertemuan para periset dan para ahli kelautan.

“Ini merupakan pertemuan para periset atau ahli kelautan, yang setiap tahun ada beberapa regional workshop-nya, dimana mereka akan melakukan semacam assesment, semacam penilaian untuk mengupgrade skill dan juga standar mereka, untuk mencari satu solusi terhadap masalah kelautan dan kemaritiman di Indonesia dan dunia,” sambungnya.

Isyak mengatakan, kegiatan ini bisa menjadi salah satu kesempatan mempromosikan Belitung secara spesifik dari lautnya.

“Selepas DMM kita sudah memperkenalkan Belitung dari sisi yang berbeda, sekarang dari sisi yang lebih spesifik yaitu lautnya. Laut Belitung sangat cocok karena masih sangat terjaga dari pertambangan, dari pencemaran yang lain, jadi mereka bisa melihat kalau di Indonesia juga ada laut yang sejernih dan sealamiah itu, sehingga kita bisa memadukannya dengan pariwisata,” ungkapnya.

Baca Juga  Waspada Cuaca Ekstrem di Bangka Belitung, Ini Imbauan Statmet Kelas I Depati Amir Pangkalpinang

Isyak menyebutkan, Belitung tidak hanya menampilkan nature atau unsur alam saja namun juga menampilkan unsur budaya.

“Semua Barang Muatan Kapal Tenggelam (BMKT) yang ada di Belitung kita tampilkan di museum maritim, dan dalam rapat sudah saya jelaskan bahwa kita harus menunjukkan kekuatan budaya kita, jadi banyak orang ke Belitung menganggap bahwa Belitung tidak punya culture, hanya jualan alam. Kita tunjukkan kita punya nature yang baik, culture-nya juga kuat,” tandasnya. (Mg1)

Share :

Baca Juga

hari lingkungan hidup Belitung

Belitong Environment

Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLH Belitung Bakal Gelar Sejumlah Kegiatan
bibir pantai Belitung Timur

Belitong Environment

Meski Ditentang Nelayan, Aktivitas Penambangan Timah di Bibir Pantai Belitung Timur Terus Terjadi
Jalan Santai

Belitong Environment

DLH Belitung Gelar Jalan Santai dan Aksi Bersih-bersih, Usung Tema “Solusi untuk Polusi Plastik”
Pelepak Putih

Belitong Environment

Lomba Desa Kabupaten Belitung 2023, Tim Penilai Kunjungi Desa Pelepak Putih
Aktivitas

Belitong Environment

Aktivitas Tambang Laut Masih Sering Terjadi di Belitung Timur, Disinyalir Orang Luar
Kasus Kebakaran Belitung

Belitong Environment

Hingga Awal September Kasus Kebakaran di Belitung Capai 128 Kasus, 111 Kasus Merupakan Karhutla
Pantai Tanjung Kelayang

Belitong Environment

Peringati Hari Pariwisata Dunia 2023, Ratusan Masyarakat Bersihkan Pantai Tanjung Kelayang

Belitong Economic and Business

Aktivitas Tambang Timah Ilegal Berkurang, DLH Belitung Berharap Pencemaran Sungai Menurun