Home / Belitong Economic and Business

Rabu, 1 Maret 2023 - 20:10 WIB

Pertemuan ASEAN HLTF-EI Resmi Dibuka, Pj Gubernur Bangka Belitung: Selamat Datang di Negeri Laskar Pelangi

Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ridwan Djamaluddin menyampaikan kata sambutan di hadapan delegasi pertemuan ASEAN HLTF-EI 2023 di Sheraton Resort, Sijuk, Rabu (1/3) siang.

Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ridwan Djamaluddin menyampaikan kata sambutan di hadapan delegasi pertemuan ASEAN HLTF-EI 2023 di Sheraton Resort, Sijuk, Rabu (1/3) siang.

BelitongToday, Tanjungpandan – Pertemuan High Level Task Force ASEAN Economic Integration (HLTF-EI) tahun 2023 resmi berlangsung.

Pertemuan 10 negara anggota ASEAN dan satu organisasi tersebut berlangsung di Sheraton Resort, Sijuk, mulai 1-3 Maret.

Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ridwan Djamaluddin hadir langsung sekaligus menyampaikan kata sambutan kepada 11 delegasi ASEAN HLTF-EI 2023.

Ia mengucapkan selamat datang kepada para delegasi di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka atau terkenal dengan sebutan “Negeri Laskar Pelangi”.

“Selamat datang di Negeri Laskar Pelangi,” kata Ridwan, Rabu (1/3).

Menurutnya, potensi Provinsi Kep. Babel memang banyak, yang mana daerah penghasil Timah ini terdiri dari 950 pulau kecil dengan 80 persen wilayahnya berupa laut. Sehingga menjadikan Kep. Babel sebagai salah satu provinsi dengan potensi ekonomi bahari yang luar biasa.

Baca Juga  Siswa TK Angkasa Lanud HAS Hanandjoeddin Ikuti Kegiatan Luar Kelas, Saksikan Atraksi Aero Modelling dan Jajal Halang Rintang

Dalam forum diskusi tersebut Ridwan Djamaluddin menyampaikan pentingnya implementasi ekonomi biru (blue economy) di Provinsi Bangka Belitung.

“Ekonomi biru di provinsi ini sangat penting bagi masyarakat Babel,” jelasnya.

Menurut Ridwan yang juga masih menjabat sebagai Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM RI, Babel sudah menerapkan banyak kebijakan pada sektor ekonomi berkelanjutan seperti perikanan, pertanian, kehutanan, dan pariwisata.

“Pulau Belitung menjadi contohnya, di mana Belitung sudah bersusah payah mengubah mindset ekonomi dari pertambangan ke pariwisata,” jelasnya.

Ia memaparkan, produksi perikanan di Babel mencapai 228.980 metrik ton per tahun atau 81% dari potensinya yaitu 282.100 metrik ton.

Baca Juga  Breaking News! Massa Demo Foresta Bertahan di Kantor Bupati Belitung, Tunggu Kehadiran Sahani Saleh

“Perda Nomor 3 tahun 2020 tentang Rencana Zona Pantai dan Pulau Kecil di Babel menonjolkan perikanan yang berkelanjutan. Karena, 80 persen dari area yang tersedia, memang desainnya untuk pengembangan perikanan dan kelautan,” jelasnya.

Ridwan melanjutkan, perikanan tangkap Babel tahun 2022 yaitu nelayan 39.942 orang, cold storage 24 unit, dan jumlah kapal 16.208 unit. Belum lagi volume produksi 222.790 metrik ton dan nilai produksi sejumlah Rp 6.7 triliun atau USD 450 juta.

“Saya harap anda dapat melaksanakan meeting yang berkualitas (fruitful meeting) dan jangan lupa untuk berbelanja dan menikmati pulau ini,” tutupnya. (Angga)

Share :

Baca Juga

Belitong Economic and Business

Baznas Belitung Salurkan 400 Karung Beras Bantuan dari Baznas Pusat

Belitong Economic and Business

Sanem Harapkan KTT G20 Bawa Dampak Ekonomi Bagi Daerah
Kepala Dinas Tenaga Kerja Koprasi dan UKM Belitung Timur

Belitong Economic and Business

Pemkab Belitung Timur Berharap Koperasi Dapat Tumbuh dan Berkembang, Sejahterakan Anggota dan Masyarakat
Harga Ayam belitung

Belitong Economic and Business

Peternak Mandiri Belitung Keluhkan Harga Ayam Anjlok Rp15 Ribu Per Kilogram, Akan Bawa Aspirasi ke DPRD
Kolong Keramik belitung

Belitong Economic and Business

Banyak Fasilitas Rusak, Pemkab Belitung Segera Benahi Kolong Keramik, Bakal Jadi Pusat Kuliner Baru

Belitong Economic and Business

Sekda Apresiasi Program “Belitung Makmur” Baznas Belitung, Dinilai Berdampak Baik untuk Masyarakat

Belitong Economic and Business

Updated Penerbangan Internasional di Belitung, Bakal Ada Kejutan, Ini Kata Djoni Alamsyah!

Belitong Economic and Business

Hasil Penilaian Foresta Lestari Dwikarya Naik Kelas, Ketua FPMB Bingung