BelitongToday, Tanjungpandan – Pemerintah Kabupaten Belitung melakukan rapat persiapan menjelang pelaksanaan World Ocean Assesment (WOA) pada Kamis (17/11) pagi.
Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati Belitung itu dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie, diikuti oleh Kapolres Belitung, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, para Kepala OPD di lingkungan Pemkab Belitung, serta unsur-unsur terkait demi mendukung terselenggaranya pelaksanaan WOA agar berjalan dengan baik.
WOA ini nantinya akan dihadiri oleh perwakilan dari 22 negara yang merupakan para peneliti laut dan kemaritiman.
Pelaksanaan WOA ini merupakan suatu kesempatan untuk bisa mengangkat nama Belitung.
“Jadi ini kesempatan kita sebenarnya untuk mengangkat Belitung, sekaligus menambah portofolio Belitung yang sudah menjalankan dua event Internasional di satu tahun ini,” jelasnya.
WOA sendiri akan dilaksanakan selama empat hari, mulai 12 hingga 15 Desember 2022 diikuti dar 22 negara.
Adapun serangkaian kegiatan nantinya adalah welcoming dinner, penanaman koral dan pelepasan tukik, spot sunset, dan farewell dinner.
Para partisipan dari 22 negara akan disambut secara simbolis oleh para pejabat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Belitung di Bandara H.AS Hanandjoeddin. Setelah itu mereka akan diarahkan menuju tempat penginapan di Hotel Sheraton, Desa Tanjung Binga.
Isyak menyampaikan hal-hal yang perlu untuk dipersiapkan dan dilakukan terkait kelancaran pelaksanaan WOA 2022 ini, kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung yang dalam hal ini Kepala Dispar Belitung, Annyta selaku penanggungjawab kegiatan ini.
Selanjutnya, para Kepala OPD yang hadir, satu per satu mulai menyampaikan laporannya terkait keterlibatannya dengan kegiatan WOA ini demi mendukung kelancaran dalam pelaksanaannya.
Mulai dari laporan Dinas Perikanan Kabupaten Belitung terkait penyediaan bibit Koral dan Tukik, Kepala DLH Belitung terkait kebersihan selama pelaksanaan WOA berlangsung, Kepala Dinas PUPR yang juga terkait kebersihan dan sarana-prasarana, terkhusus pada penyediaan tiang bendera di Bundaran Satam untuk 22 negara, Kepala Dindikbud Belitung terkait kesiapan Museum Maritim yang merupakan aspek penting dalam terselenggaranya kegiatan WOA ini.
Lalu laporan dari Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Pemkab Belitung terkait penyediaan akomodasi, dan perwakilan Dishub Belitung terkait akomodasi dan memastikan lampu jalan berfungsi dengan baik.
Laporan-laporan tersebut akan secepatnya direalisasikan, melalui kerja sama antara dinas pariwisata Kabupaten Belitung dengan dinas-dinas terkait, sebelum pelaksanaan WOA digelar pada Desember mendatang. (Mg1)