Belitong Today, Tanjungpandan – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Belitung akan terus melaksanakan pasar tani pada tahun 2023.
Pasar tani bertujuan memasarkan produk hasil panen pertanian di Kabupaten Belitung langsung ke masyarakat atau pembeli.
Pihaknya mencatat sepanjang 2022 nilai penjualan pasar tani mencapai Rp 89,1 juta.
“Jadi tahun 2023 ini akan terus kita laksanakan nanti,” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung, Tenny Meireni.
Tenny mengatakan, pelaksanaan pasar tani setiap jumat pada minggu pertama setiap bulannya.
Namun jika ada permintaan acara seperti bazar dan lain-lainnya mereka juga akan tampil.
Berdasarkan data, ia menerangkan, pada tahun 2022 tercatat penjualan terbanyak pada Bulan Februari yakni Rp 21 juta dan paling sedikit Bulan Desember yaitu Rp 5 juta.
“Biasanya pasar tani berlangsung di halaman DKPP Kabupaten Belitung dan petani bertemu serta menjual langsung produk hasil pertanian kepada masyarakat tanpa melalui perantara,” ujarnya.
Selain itu, bagi masyarakat atau pembeli, kehadiran Pasar Tani dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan produk pertanian yang masih segar atau baru saja panen dengan harga di bawah pasar.
Tenny menambahkan, komoditi yang dijual di pasar tani seperti sayur-sayuran, cabai, bawang, olahan produk pertanian, dan lain-lainnya.
Lebih lanjut, peserta pasar tani juga menghadirkan kelompok wanita tani (KWT), kelompok yang mengolah pekarangan sekitar rumah dengan bertani.
“Kami harapkan kegiatan pasar tani terus memberikan manfaat bagi masyarakat,” harapnya. (Adoy)