BelitongToday, Tanjungpandan – Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mhd Irzal mengapresiasi kinerja Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Belitung.
Hal ini ia sampaikan ketika mengunjungi Balai Penyuluhan KB Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Senin (7/8) kemarin.
Ia bertemu langsung dengan Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kabupaten Belitung.
Mhd Irzal mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Belitung telah memberikan ruang untuk bersilahturahmi. Silaturahmi dengan tenaga PL KB Belitung yang berada di lima Kecamatan Kabupaten Belitung.
Ia pun mengapresiasi PL KB Belitung yang memiliki semangat kerja tinggi.
“Hal ini terlihat dari laporan kegiatan mereka melalui aplikasi New Siga milik BKKBN,” paparnya.
Menurut dia, “New Siga” merupakan aplikasi untuk mengetahui hasil kinerja program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana.
Ia mencontohkan, misalnya di Belitung ada lima kecamatan dan 49 desa keluruhan. Selanjutnya data itu terlaporkan sudah 100 persen hingga Juni 2023.
Kemudian dari sisi tempat pelayanan KB pemerintah, ia melanjutkan, Belitung memiliki 12 fasilitas kesehatan (faskes) dan telah terlaporkan 100 persen. Sedangkan tempat pelayanan KB pemerintah yang jaringan ada sebanyak 42 dan itu sudah terlaporkan sebesar 100 persen.
“Ini merupakan suatu yang baik bagi kami karena dengan adanya laporan ini kita melihat jumlah peserta KB kita. Baik IUD atau implan,” bebernya.
Berharap Pertahankan Kinerja
Oleh karena itu, ia berharap kinerja laporan tersebut tetap dipertahankan dan bisa ditingkatkan kualitas pelaporannya. Hal ini, agar dapat membantu kinerja Provinsi Babel dalam rangka penurunan angka kelahiran total (total fertility rate/ TFR). Meskipun, angka TFR Babel yaitu 2,24.
Selain itu, BKKBN telah melakukan pemutakhiran pendataan keluarga Tahun 2023. Dan, itu menjadi database guna mengambil suatu keputusan dalam melaksanakan program bangga kencana.
“Jadi arah pembangunan RPJM 2020-2024 bagaimana penduduk tumbuh seimbang. Serta, TFR kita bisa turun, dan peserta KB moderen bisa meningkat, lalu peserta aktif MKJP,” bebernya.
Irzal berpesan agar PL KB tetap bekerja dengan baik, semangat kerja yang tinggi, dan etos kerja tinggi. Sehingga, dapat memberikan dampak positif terhadap pembangunan daerah khususnya di Kabupaten Belitung.
“Kemudian secara umum bagaimana program kependudukan pembangunan keluarga. Sehingga, bagaimana keluarga di Babel menjadi keluarga yang sehat, sejahtera, berkualitas dan tidak terindikasi stunting. Hasil kerja PL KB Belitung sangat baik saat ini, bahwa MCPR mencapai 76 persen dan lebih tinggi dari angka rata-rata Babel yakni 74,1 persen,” tutupnya. (Adoy)