BelitongToday, Tanjungpandan – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Belitung, menerima satu unit alat berat jenis excavator dari Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Acara serah terima alat berat tersebut berlangsung di halaman kantor DLH Belitung, Kamis (5/1) siang.
Selain menyerahkan alat excavator kepada DLH Belitung, Satker PJN Wilayah II Provinsi Kepulauan Bangka Belitung juga menyerahkan satu unit alat excavator kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Belitung.
Kepala DLH Belitung, Yasa mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi atas penyerahan dua unit alat berat excavator tersebut.
Ia menjelaskan, alat berat ini akan sangat membantu DLH Belitung dalam mengelola dan menangani persoalan sampah terutama di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gunung Sadai.
Dia mengatakan, saat ini kondisi excavator yang dimiliki oleh DLH Belitung kurang layak pakai dan sering mengalami gangguan (trouble).
“Selama ini memang alat berat yang tersedia sudah sering sakit-sakitan dan kurang layak pakai,” ucapnya.
Ia menambahkan, sedangkan permasalahan lain yakni biaya pemeliharaan alat berat tersebut lebih besar dibandingkan biaya operasional.
“Untuk pengadaan pun kita sudah tidak ada refocusing anggaran. Setelah berkoordinasi dengan bupati rencananya alat berat atau truk-truk yang sudah tak layak akan dilelang,” jelasnya.
Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional, Feri Sutimarjaya, mengatakan dua alat berat excavator yang diberikan tersebut adalah asli buatan dalam negeri.
“Semoga alat berat ini dapat dipergunakan dengan baik,” ucapnya.
Sementara itu di tempat yang sama, Bupati Belitung, Sahani Saleh juga memberikan ucapan selamat atas diterimanya alat berat excavator tersebut.
“Suatu hal yang harus kita syukuri adanya penghargaan alat berat ini seperti halnya anjuran dari Presiden bahwa kita harus membeli barang dalam negeri,” imbuhnya. (Mg1)